Oleh Joice Tauris Santi
KOMPAS.com-Nama Wang Chuan Fu meroket dalam daftar orang-orang terkaya China versi Hurun Rich List pada tahun 2009. Dari nomor 102 pada tahun 2008, kekayaannya melonjak pesat dan membawanya ke tempat teratas. Lonjakan itu tidak terlepas dari tangan dingin investor kawakan AS, Warren Buffett, yang menanamkan dananya pada perusahaan yang didirikan Wang, yaitu Build Your Dream.
Kekayaan Wang melesat menjadi 5,1 miliar dollar AS, melampaui kekayaan pendiri Nine Dragons Paper Holding Ltd, Zhang Yin, yang bernilai 4,9 miliar dollar AS. Kekayaan Wang melonjak dari 880 juta dollar AS tahun lalu setelah salah satu unit Berkshire Hathaway Inc milik Buffett, yaitu Mid-American Energy Holdings, sepakat membeli 10 persen saham Build Your Dream (BYD). Maklum saja, saham apa pun yang dibeli Buffett akan menjadi incaran investor lain karena dianggap memiliki masa depan yang baik. BYD menjadi kombinasi antara etos kerja keras China dan uang Buffett.
Mobil jenis F3 produksi BYD menjadi mobil terbanyak yang dijual di daratan China tahun ini. Selain itu, BYD juga tetap fokus menjadi produsen baterai isi ulang untuk telepon seluler.
Perusahaan Buffett tahun lalu mengumumkan membeli saham BYD sebesar 225 juta dollar AS dengan harga 8 dollar Hongkong per unitnya (setara dengan Rp 9.692). Harga saham itu naik 800 persen tahun ini. Pada perdagangan Selasa (20/10) harga saham BYD ditutup 83 dollar Hongkong atau sekitar Rp 100.600 per saham. Nilai perusahaan itu sekitar 18,2 miliar dollar AS. Wang memiliki 32 persen saham BYD yang merupakan emiten otomotif terbesar di bursa saham Hongkong.
Dalam wawancaranya dengan televisi CNN, Charles Thomas Munger, Wakil Presiden Berkshire Hathaway Corporation dan orang kepercayaan Buffett, mengatakan, Wang merupakan perpaduan antara Thomas Edison dan Jack Welch. ”Seperti Edison, dia memecahkan masalah teknis dan seperti Welch karena dia dapat menyelesaikan apa yang harus diselesaikannya. Saya tidak pernah berjumpa dengan orang seperti ini.” Thomas Edison adalah penemu terkenal dan Jack Welch adalah mantan chairman dan CEO pada perusahaan AS, General Electric, antara tahun 1981 dan 2001.
Terus melebar
BYD awalnya adalah perusahaan produsen baterai untuk telepon seluler. Perusahaan itu terus berkembang menjadi produsen baterai seluler terbesar di dunia dengan pangsa pasar 30 persen dari total produksi global. Setelah itu Wang memulai bisnis otomotifnya.
Kini perusahaan itu mempekerjakan 130.000 karyawan. Walaupun asetnya terus membengkak, CEO BYD Wang masih tetap hidup sederhana, makan bersama karyawannya di kantin dan tinggal di perumahan karyawan BYD.
Wang adalah seorang insinyur dan sempat menjadi peneliti pemerintah. Dia kemudian mengumpulkan modal awal dari pinjaman sejumlah kerabatnya untuk memulai produksi baterai telepon seluler di Shenzhen, zona ekonomi khusus China di sebelah utara Hongkong.
Pendekatan bisnis BYD berbeda dengan perusahaan lain, seperti Sony dan Sanyo yang menggantikan tenaga manusia dengan lini-lini produksi bermesin canggih. Menurut Wang, mempekerjakan banyak manusia lebih murah dibandingkan dengan membeli mesin. Pada tahun 2000 BYD telah menjadi produsen baterai telepon seluler terbesar di dunia.
Wang terus membesarkan kepakan sayapnya. Pada tahun 2003 dia membeli perusahaan mobil China yang hampir bangkrut dan memasuki pasar otomotif. Fokusnya adalah membuat mobil hemat energi dan menggunakan energi baru. Saat ini BYD memiliki berbagai ragam model mobil di China, termasuk mobil hibrida yang harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan mobil hibrida Prius buatan Toyota. Dia juga merencanakan menjual mobilnya ke AS tahun depan.
Pada sembilan bulan pertama tahun 2009 penjualan mobil BYD naik 50 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menjadi sekitar 300.000 unit. Lonjakan ini didukung oleh produk-produk BYD yang lebih hemat energi dan berteknologi ramah lingkungan.
Wang tidak puas hanya dapat berjaya di daratan China yang sudah memiliki banyak konsumen. Dia berambisi membesarkan ”mimpinya” menjadi perusahaan otomotif nomor satu dunia pada tahun 2025. ”Ini merupakan ambisi besar. Pada Januari dan Februari 2009 konsumen China merupakan pembeli mobil terbanyak di dunia untuk kedua bulan itu. Berdasarkan hal itu, China dapat menjual lebih dari 10 juta mobil tahun ini sehingga mungkin China dapat melampaui AS dan menjadi pasar terbesar di dunia,” ujar Wang kepada CNN.
Wang selalu berangan-angan dapat menciptakan perusahaan yang membawa bendera China menuju pasar internasional dengan reputasi dan kualitas produk yang baik.
”Untuk kendaraan energi baru, China berada pada tataran yang sama dengan negara lain. Dalam bidang penciptaan kendaraan berenergi baru, China berharap perusahaan-perusahaan China dapat menyamai perusahaan lain di dunia,” ujarnya.
Akan tetapi, istilah ”made in China” masih memiliki stigma produk beracun, tidak aman, dan tidak berkualitas. Skandal susu dan makanan beracun telah menghancurkan reputasi produk-produk China di luar negeri. Penarikan produk berbahaya besar-besaran juga terjadi di China pada tahun 2008.
”Hal ini membuat ’made in China’ berbeda dengan ’made in China’ jenis lain. Produk kami merupakan produk yang tidak pernah ditarik, tidak seperti produk pesaing kami. Karena hal itu, produk ’made in China’ kadang kala lebih baik daripada produk di tempat lain. Selama ada standar yang tinggi, perusahaan manufaktur dapat memenuhi standar tersebut,” ujar Wang optimistis.
China memiliki masalah lingkungan besar. China merupakan penghasil emisi gas terbesar di dunia dan Wang menyadari bahwa menjadi pengusaha selalu terkait dengan isu lingkungan ini. Aktivis lingkungan hidup menuduh Wang membuang limbah sembarangan. BYD juga dituduh mencontek rancangan dari perusahaan lain. Wang mengatakan, ”Sebanyak 60 persen dari produk baru diambil dari informasi yang terbuka untuk publik, 30 persen dari produk yang sudah ada, 5 persen dari bahan yang tersedia, dan 5 persen dari riset kami sendiri.”
Namun, Wang tetap melaju dengan mimpi-mimpinya yang semakin lama semakin liar. (CNN/Reuters/Xinhua/Time)
***
WANG CHUANFU
• Lahir: Wuwei, Provinsi Anhui, China
• Anak: 2 orang
• Pendidikan:
- Lulus sarjana dari Central South University Jurusan Kimia, tahun 1987 (usia 21 tahun)
- ”Post-graduate” Beijing Non-Ferrous Metal Research Institute
• Karier:
- 1993, usia 27 menjadi direktur nasional termuda lembaga penelitian di Institute Room 31
- 1993, Pendiri dan ”general manager” perusahaan Shenzhen Bieg Battery Co
- 1995, mendirikan Build Your Dreams Co Ltd
- 2003, membeli industri mobil Qinchuan di Xi'an dan masuk bisnis otomotif
Editor: ono
